Ada Harapan Baru Untuk Dimas, Kapus Sindangratu Gerak Cepat Lakukan Diagnosa

Foto: Kegiatan Kunjungan Kapus Sindangratu

GARUTNEWSTODAY.COM – Jaya Mekar Pakenjeng – Nampak penuh di sebuah rumah sederhana di Kampung Campaka, Desa Jaya Mekar, Kecamatan Pakenjeng, seorang bocah bernama Dimas (9) terus berjuang melawan sakit akibat tulang belakangnya yang bergeser.

Sejak tiga tahun lalu, setelah jatuh dari pohon jambu, Dimas harus menanggung rasa sakit itu sambil tetap bersemangat menempuh sekolah dengan berjalan kaki sejauh 2 kilometer setiap hari.

Mimpi terbesar almarhum ibunya sebelum berpulang adalah agar Dimas bisa dioperasi dan kembali sehat seperti anak-anak lainnya. Harapan itu kini mulai menemukan titik terang.

Pada Sabtu (4/10), Kepala Puskesmas Sindangratu dr. Andi, bersama Camat Pakenjeng dan Kepala Desa Jaya Mekar, datang langsung mengunjungi Dimas. Dengan penuh empati, dr. Andi melakukan pemeriksaan dan memberikan kabar baik bahwa Dimas siap dirujuk ke poli ortopedi untuk penanganan lanjutan.

“Siap, menunggu dirujuk ke poli ortopedi, hari Senin,” ujar dr. Andi dengan tegas saat di konfirmasi, ini memberi harapan baru bagi keluarga dan masyarakat yang selama ini mendukung perjuangan Dimas.

Kunjungan itu bukan hanya sebatas diagnosa medis, tetapi juga simbol kepedulian dan solidaritas. Kehadiran Camat dan Kepala Desa menunjukkan bahwa Dimas tidak sendirian. Ada banyak tangan yang siap menopang mimpinya untuk sembuh.

Kini, dengan dukungan pemerintah, tenaga medis, dan uluran tangan masyarakat melalui donasi, jalan menuju operasi semakin dekat. Harapan itu kembali menyala di mata Dimas eorang anak kecil yang tetap tersenyum meski tubuhnya menahan sakit.

“Mari bersama-sama menjaga semangat ini. Karena di balik tubuh kecil Dimas, tersimpan mimpi besar untuk sehat, sekolah, dan mengejar masa depan yang lebih,  mohon do’a dari semu agar Dimas segera di tangani.” Pungkas dr. Andi.

***Red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *